Cara ini, begitu banyak dilalui dari guru tempo dulu hingga kini, pun malah sekarang banyak juga masih menggunakannya, mengkoreksi jawaban dengan melubangi kunci jawaban, lalu ditempel pada LJK siswa. Jika lubang jawaban tidak sesuai kunci jawaban, maka status salah. Itulah acuan guru untuk menghitung berapa salah dan benar saat siswa menjawab.
Jika sudah diketahui berapa benar, lalu formula untuk menghitung menjadi nilai akhir, cukup gampang, hanya berapa soal benar, dibagi dengan keseluruhan jumlah soal, kemudian kalikan saja dengan nilai seratus. Dan nilai-nilai akan nampak nanti dengan alat bantu kalkulator. Kita sepakati saja, 2 angka dibelakang koma untuk memberikan pada kolom nilai di LJK.
LJK seperti ini bagi saya, turun temurun, sejak dari ayah seorang guru matematika, ibu yang guru SD, mbah kakung ditempat desanya bekerja, yang semua temannya saat mengkoreksi melubangi jawaban. Cara lain, pakai semacam kertas plastik, diarsir warna hitam pada bagian jawaban, lalu tempel saja pada LJK yang siap untuk dicari jawaban salah.
Sebetulnya cara lebih cepat dari itu banyak, tinggal sorot pakai HP ke LKJ, lalu otomatis nilai muncul seketika. Ini perlu dilakukan pengaturan pada lembar jawaban. Mungkin akan kita gunakan pada penilaian semester depan nanti.
5 hari lalu, siswa kita sudah melakukan Penilaian Tengah Semester, saatnya guru sekarang mengkoreksi dengan target pengumpulan nilai di hari Senin Tanggal 9 Oktober. Semoga saja semua bisa kompak terhimpun nilai semua mata pelajaran di hari yang telah ditentukan.
Bila telah terkumpul nilai, agenda selanjutnya tiap wali kelas tinggal mengolah nilai raport, yang kemudian dibagikan kepada siswa-siswi.
Semangat rekan-rekan guru semua.
By : Ahmad Fajarisma
0 comments:
Posting Komentar