Tau ngga sih? Perlombaan yang diadakan setiap 17 Agustus ternyata diciptakan oleh masyarakat indonesia sendiri loh. Masyarakat pada saat itu ingin memperingati hari kemerdekaan dengan cara yang menyenangkan yaitu dengan mengadakan berbagai macam perlombaan yang hingga saat ini menjadi rutinitas kegiatan menjelang HUT RI 17 Agustus setiap tahunnya.
Ngga
mau ketinggalan, SMA Muhammadiyah 2 Singaraja juga turut merayakan hari kemerdekaan
Republik Indonesia dengan mengadakan berbagai macam perlombaan yang penuh warna
dan semangat juang yang pastinya seru banget loh! Ada lomba estafet
gelas dengan balon, lomba makan kerupuk, lomba bola sarung, lomba bola tembak, lomba
estafet air dengan karet, lomba tarik tambang, lomba ular balon, dan lomba
menghias kelas. Banyak ‘kan lomba-lombanya? Ini kalau di sekolahku, kalau di sekolahmu gimana?
Seperti
tahun-tahun sebelumnya kegiatan perlombaan menjelang Hari Kemerdekaan, dilaksanakan
selama dua hari sebelum diadakannya Upacara pengibaran bendera merah putih pada
tanggal 17 Agustus 2023, yaitu pada tanggal 15 dan 16 Agustus.
Perlombaan dimulai pada tanggal 15
Agustus, pada pukul 11.00 setelah kegiatan pembelajaran. Perlombaan pertama dimulai
dari lomba estafet gelas dengan balon, Selain perwakilan kelas yang mengikuti
perlombaan, siswa yang tidak mengikuti perlombaan bersama-sama menghias kelas.
Memasuki waktu shalat dzuhur, berakhir pula sesi lomba pertama, dan pelaksanaan
perlombaan kedua dilanjutkan kembali setelah pelaksaan shalat dzuhur berjamaah yaitu,
lomba makan kerupuk.
Readers
tau
ngga sih filosofi dibalik lomba makan kerupuk ini? Jadi, lomba makan
kerupuk ini merupakan sebuah reminder buat kita tentang kondisi rakyat Indonesia
saat zaman penjajahan yang sangat memprihatinkan dan sulit, sehingga muncullah
perlombaan makan kerupuk ini. Kegiatan dihari pertama ditutup dengan lomba sepak
bola sarung. So, diperlombaan sepak bola kali ini ada yang berbeda, loh!
Sesuai dengan nama lombanya, setiap anggota tim pada perlombaan sepak bola kali
ini menggunakan sarung selama permainan.
Pada tanggal 16 Agustus sesuai
dengan arahan kepala sekolah (Pak Edy) perlombaan dimulai dari pagi setelah
pembiasaan pukul 08.00. Diawali dengan lomba lomba bola tembak yang berisikan 6
orang dari masing-masing kelas. Pada perlombaan boltem (bola tembak) yang cukup
sengit ini terjadi beberapa perdebatan antar tim yang membuat suasana menjadi
sedikit memanas. Namun, permasalahan berhasil teratasi oleh para panitia. Kemudian
dilanjutkan dengan lomba estafet air dengan karet,lomba ini merupakan lomba
yang berisi 4 orang setiap timnya, lomba ini sangat seru per masing-masing tim berusaha
untuk bekerja sama dengan anggota tim agar terciptanya kekompakan,kesabaran dan
keberhasilan demi mencapai tujuan.
Tidak
kalah serunya, yaitu lomba tarik tambang. Melalui perlombaan ini setiap tim
akan menunjukkan rasa solidaritas, persatuan serta kekuatan yang besar. Kekompakan yang
diutamakan dan saat menarik tambang dilakukan dengan menggunakan aba-aba yang
sudah disepakati. Pada lomba tarik tambang guru-guru
laki-laki pun turut berantusias mengikuti perlombaan. Siswa melawan gurunya? Wah
sangat ngga diperbolehkan! tetapi kalau dalam perlombaan tarik tambang beda
cerita yaa.. hihi . Setelah lomba tarik tambang siswa siswi diberi waktu
rehat sejenak sembari dilakukan penilaian kebersihan dan menghias kelas oleh
panitia, nih Readers.
Tak
terasa kita telah tiba pada di perlombaan terakhir sebagai penutup kegiatan
perlombaan dalam rangka menyambut HUT RI ke-78 ini yaitu lomba ular balon, Perlombaan
ini berisikan 5 orang pemain dimana mereka harus saling berpegangan dan bersatu
menjaga balon yang dibawa oleh teman paling belakang agar tidak dipecahkan oleh
lawan, Lomba ini sangat sengit ketika kelas 10 putri melawan kelas 12 putri, setiap tim terlihat sangat sigap untuk
menjaga balon mereka agar tidak pecah sehingga memakan waktu perlombaan yang
cukup lama, sehingga panitia mengistirahatkan sementara untuk kedua tim karena
telah memasuki waktu dzuhur, ngga peduli seseru apapun permainannya, tetap
panggilan dari Allah harus tetap diutamakan, Ya! Siswa siswi diarahkan menuju
masjid Al-Manar untuk shalat berjamaah. Setelah melaksanakan shalat dzuhur,
perlombaan kembali dilanjutkan dan hasil akhir tim kelas 10 perempuan mengalami
kekalahan yang balonnya berhasil dipecahkan oleh tim kelas 12 perempuan.
Usailah perlombaan pada dua hari menjelang penyambutan 17 Agustus 2023 ini.
Di puncak acara, yakni tanggal 17 Agustus dilakukan upacara bendera dalam rangka memperingati HUT RI ke-78 dengan menggunakan Pasukan 8 untuk pengibaran Sang Saka Bendera Merah Putih
Kreator: Sinta Karunia
0 comments:
Posting Komentar