Selasa, 04 Oktober 2022

Bulan Bahasa dan Sastra, Bulan Literasi.

SMAMUDARAJA.SCH.ID. Kenapa kalian sebagai pelajar/sekolah kayaknya harus memperingati Bulan Bahasa?. Yap, karena didalam penyelenggaraan Bulan Bahasa, ada nilai-nilai Nasionalisme disana, ada nilai persatuan didalamnya dan tentu ada nilai-nilai kecintaan kita kepada Nusa dan Bangsa. 

Bulan Bahasa dan Sastra bermula dengan adanya peristiwa Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 1928. Adanya perbedaan bahasa dari setiap daerah di Indonesia membuat adanya kesulitan dalam berkomunikasi antarpemuda dari berbagai daerah.(Google)

Dengan semangat Sumpah Pemuda itulah akhirnya kita memiliki satu Bahasa Ibu yaitu Bahasa Indonesia. 

Kini kemanapun kita pergi kepelosok negeri dari Sabang sampai Meraoke walau mereka memiliki bahasa masing-masing, tapi kita tetap saling mengerti karena Bahasa Indonesia. 

Saat ini sudah memasuki bulan Oktober. Banyak sekolah yang sudah mempersiapkan diri untuk memperingati Bulan Bahasa dan Sastra baik berupa lomba-lomba seperti Puisi, Drama, Pidato dan masih banyak jenis lomba lainnya. Ataupun Bulan Bahasa dan Sastra diperingati dengan membuka panggung bebas berekspresi seperti di sekolah kita SMA Muhammadiyah 2 Singaraja. 

Sebagai bagian dari anak Bangsa yang merasakan imbas dari Sumpah Pemuda, selama 3 hari tepatnya di tanggal 26-28 Oktober 2022 kita akan membuka Mimbar Bebas Berekspresi Bahasa dan Sastra dengan menyelenggarakan Bulan Bahasa dan Sastra yang akan  kita isi dengan berbagai kegiatan seperti Puisi, Teater, Pidato, Bernyanyi dan Stand Up Comedy. 

Memperingati Bulan Bahasa dan Sastra, para peserta didik akan dilatih berliterasi dengan berbagai kegiatan. Bulan Bahasa dan Sastra juga akan membiasakan anak-anak kita peserta didik untuk membaca dan menulis.

Literasi adalah istilah umum yang merujuk kepada seperangkat kemampuan dan keterampilan individu dalam membaca, menulis, berbicara, menghitung, dan memecahkan masalah pada tingkat keahlian tertentu yang diperlukan dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga, literasi tidak bisa dilepaskan dari kemampuan berbahasa.(Google)

Dengan literasi anak-anak akan dilatih ingin membaca dan menulis. Dengan biasa membaca dan menulis anak-anak akan dilatih ingin tahu dan kritis, untuk selanjutnya dituangkan dalam tulisan kembali. 

EdPenaMu

Author & Editor

0 comments:

Posting Komentar