Bermain catur kalau kita saksikan di kampung, wah serunya itu sambil konsentrasi, sesekali menyruput kopi. Apalagi bersanding dengan gorengan. Bisa bikin terlena dan lupa waktu.
Bagi yang biasa terampil main catur harus lihai mempermainkan hati lawannya, ups maaf maksudnya pintar membaca arah pikiran lawan tanding.
Menguasai medan, taktik menggerakkan tiap pion, dan strategi skakmat dengan beberapa langkah, itu perlu dikuasi oleh seorang master catur.
Hari minggu nanti, tanggal 2 Oktober, siswa kami, Insya Allah akan mengikuti ajang turnamen catur tingkat provinsi bali. 2 siswa kami daftarkan. Lomba akan diadakan di Auditorium Universitas Pendidikan Ganesha.
2 minggu sejauh ini sudah kami persiapkan betul 2 siswa yang akan kami delegasikan mengikuti turnamen catur nanti. 2 peserta dari sekolah kami, 1 siswa putra, 1 siswa putri yaitu Dian kelas XII dan Alya kelas XI program IPS.
2 peserta kami punya karakter dan pengalaman masing-masing. Mereka berdua berlatih disiplin. Si dian track record pernah menjuarai lomba catur tingkat kecamatan. Lalu alya lebih atas levelnya, juara 1 tingkat kabupaten.
Kompetensi mereka berdua ini, cukuplah tidak diragukan lagi.
Sebagai pendamping Bapak Anshar dan Bapak Ferdi yang selalu melatih mereka berdua. Kadang juga ikut bertanding melawan 2 siswa ini.
Dengan aturan permainan catur yang sudah ditentukan, kelak siswa kami nanti dapat berlomba dengan optimal. Harapannya mental mereka bisa terkendali, karena akan berkompetisi di turnamen itu bersaing dengan peserta lainnya.
Semoga mendapatkan yang terbaik, kita akan saksikan bersama perjuangkan mereka pada turnamen catur pada 2 Oktober 2022 nanti. Kurang 1 minggu lagi.
.png)
0 comments:
Posting Komentar