Singaraja, smamuhammadiyah2singaraja.sch.id. Muhammadiyah adalah organisasi kemasyarakatan yang sangat konsen dan peduli terhadap pertolongan kesengsaraan umat. Sejak awal berdiri hingga kini Muhammadiyah tidak pernah berhenti dan lelah dalam melayani umat terlebih disaat terjadi bencana apapun penyebabnya.
Memasuki Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional tahun ini, dimana seluruh elemen masyarakat diharapkan ikut berpartisipas dalam memperingatinya hingga kemandirian dan membiasakan diri atau lembaga untuk siap siaga selalu dalam mengantisipasi terjadinya bencana dapat senantiasa terjaga.
Menjadi salah satu Amal Usaha Muhammadiyah yang bergerak dibidang Pendidikan, SMA Muhammadiyah 2 Singaraja tidak tinggal diam dalam merespon momentum tahunan ini. Setelah berkoordinasi bersama MDMC PDM Buleleng, hari ini Sabtu (23/4) menyelenggarakan peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana atau HKB yang diadakan di komplek sekolah tepatnya di aula SD Muhammadiyah Singaraja.
Mengambil tema "Siap Untuk Selamat", peringatan HKB SMA Muhammadiyah 2 Singaraja dikemas dalam bentuk Sosialisasi MDMC Buleleng dan Kiprahnya selama ini, dan sedikit materi pertolongan pertama dalam kehidupan sehari-hari.
Walaupun hanya diikuti oleh 15 orang Pimpinan Ranting IPM dan beberapa guru, kegaiatan ini tetap berjalan penuh semangat walau para peserta baik PR IPM maupun para guru sebelumnya telah cukup lelah melaksanakan kegiatan Pesantren Ramadhan selama 2 hari.
Dalam kesempatan menyampaikan sambutan disaat pembukaan, Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah 2 Singaraja menyatakan betapa pentingnya semangat peduli dan responsip dalam hal kesiapsiagaan bencana.
" kenapa kita mesti terlibat dan melibatkan diri dalam HKB ini? Karena tugas kita sebagai bagian dari MDMC untuk bisa secara mandiri dan responsip terhadap penguatan diri dan lembaga kita dalam hal kesiapsiagaan bencana. Andai kita dalam hal ini sekolah respon dan bisa mandiri dalam kesiapsiagaan bencana tentu hal ini akan sangat membantu MDMC dalam kesiapsiagaan bencana." ucap Edy yang juga sebagai Ketua Bidang Mitigasi dan Kesiapsiagaan Bencana MDMC Wilayah Bali.
Senada dengan Kepala Sekolah, Fery Sarjono Ketua MDMC Buleleng juga mengingatkan betapa pentingnya kesiapsiagaan agar menjadi budaya.
" untuk melengkapi semangat kesiapsiagaan di sekolah perlu segera di buatkan program-program latihan kesiapsiagaan bencana di sekolah. Kami MDMC Buleleng akan sangat mendukung dan senantiasa ada dalam hal peningkatan kapasitas para guru dan siswa terkait penangulangan bencana khususnya di sekolah." papar Fery Sarjono dalam sambutannya.
Mengakhiri acara pembukaan peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana hari ini, bunda Supartini selaku anggota Dikdasmen PDM Buleleng mewakili Ketua Dikdasmen menyampaikan apresiasi tertinggi beliau atas kegiatan ini.
" kami mengapresiasi setinggi-tingginya atas kegiatan peringatan HKB yang dilaksanakan oleh SMA Muhammadiyah 2 Singaraja hari ini. Bahwa semangat mitigasi bencana memang seharusnya juga lahir dari sekolah kenapa, karena sekolah harus mampu memberikan rasa aman dikalangan siswa maupun guru terlebih rasa aman kepada orang tua siswa terhadap bencana yang mungkin terjadi. Selamat melaksanakan kegiatan HKB 2022 dengan mengucap basmallah HKB SMA Muhammadiyah 2 Singaraja ini saya buka dengan resmi." pungkas Kepala TK 'Aisyiyah ini.
Tepat pukul 09.15 menit kegiatan HKB SMA Muhammadiyah 2 Singaraja ini dimulai dengan pemaparan Ketua MDMC Buleleng terkait beberapa giat dan kiprah MDMC dalah hal penanggulangan bencana baik lokal Bali maupun keterlibatan dalam giat penaggulangan bencana di luar Bali.
Sebagai materi kedua dan terkahir Edy Suprayitno selaku Ketua Bidang Mitigasi dan Kesiapsiagaan MDMC PWM Bali, menyampaikan materi Bantuan Hidup Dasar atas kasus-kasus yang mungkin akan bisa kita jumpai baik dirumah maupun disekolah.
0 comments:
Posting Komentar