MDMC Buleleng Latih Siswa MTs Mardlatillah Pertolongan Pertama.

SINGARAJA, MEDIACIEBERMU. Paska pelaksanaan Penilaian Akhir Tahun, Tahun Ajaran 2021/2022, MDMC PDM Kabupaten Buleleng mendapatkan kesempatan berbagi ilmu dan ketrampilan kepada seluruh peserta didik MTs Mardlatillah Singaraja.

Sebagai sebuah Lembaga yang bergerak dibidang Penanggulangan Bencana, MDMC wajib siap dan siaga dalam hal kesiapsiagaan bencana, baik sebelum terjadi bencana apalagi disaat terjadi bencana.

Dalam rangka mengisi jeda semester setelah pelaksanaan Penilaian Akhir Tahun di MTs Mardlatillah Singaraja, mulai Senin sampai Selasa, 30 - 31 Mei 2022 MDMC Buleleng berbagi ilmu dan ketrampilan dalam hal pertolongan pertama kepada seluruh siswa kelas 7 dan 8.

Kegiatan ini diawali dengan pemberian arahan kepada seluruh siswa oleh Wakil Kepala Sekolah bidang kesiswaan terkait program yang diberikan selama dua hari ini.

" kegiatan ini bertujuan untuk memberikan kegiatan yang bermanfaat bagi siswa khususnya kelas 7 dan 8 yang telah selesai melaksanakan Penilaian Akhir Tahun. Dan juga dalam rangka membekali siswa dan para guru terkait penanganan korban yang terjadi khususnya disekolah." tuturnya.

Dengan semangat yang menggebu-gebu, Edy Suprayitno yang ditugaskan untuk mendampingi dan berbagi ilmu bersama para siswa kelas 7 dan 8, memulai pelatihan ini dengan mengajak mereka semua bersiap dan memastikan diri untuk siap menerima materi yang akan disampaikan.

Selama 2 hari materi pertolongan pertama akan diberikan dengan susunan materi antara lain; pada hari pertama diberikan pengenalan jenis lipatan sebelum ke materi Pembalutan, jenis-jenis Pembalutan pada luka dan bagaimana sikap sebagai pelaku pertolongan pertama. Sesi berikutnya mereka diberikan materi ketrampilan pertolongan terkait dengan mobilisasi atau pengangkutan korban baik dengan cara 1 orang, 2 orang dan 3 orang tanpa menggunakan alat.

Memasuki hari kedua ditanggal (31/5), mereka diberikan materi bagaimana cara menolong korban yang mengalami sumbatan jalan nafas, dan pertolongan pengangkutan korban dengan menggunakan alat.

Melihat antusiasme peserta didik dalam menerima meteri yang diberikan MDMC Buleleng melalui sekretarisnya Imaduddin Syamil yang juga salah satu guru di MTs Mardlatillah menyampaikan akan siap membantu dan mengawal agar pelaksanaan latihan-latihan seperti ini bisa terus dilaksanakan dan terus menerus.

" kami sangat peduli dan megapresiasi apa yang dilakukan oleh MTs Mardlatillah di masa jeda PAT ini. Untuk selanjutkan kami akan sangat mendukung jika akan diadakan kembali kegiatan-kegiatan seperti ini diluar momentum paska ujian ini." Ujar Imaduddin yang juga selaku sekretaris Pemuda Muhammadiyah Buleleng.

Pada kesempatan menutup pelatihan 2 hari ini, Kepala Sekolah MTs Mardlatillah Singaraja, ustadz Fachrudin, S.Ag menyampaikan terima kasih yang terdalam kepada MDMC Buleleng dan berharap kerja sama seperti ini terus dapat dilaksanakan di kemudian hari.

*edPenaMu 

Read More

RUANG KELAS

 

Read More

SMAMUDA RAJAku

Dengan menempati lokasi yang sangat strategis di pinggiran Kota Singaraja dan langsung dengan Pantai SKIP Singaraja. SMA MUHAMMADIYAH 2 SINGARAJA siap menerima dan mengembleng anak-anak penerus bangsa dan negara khususnya generasi penerus diseputaran Singaraja dan Buleleng pada umumnya.

Walau saat ini masih memiliki ruang yang masih terbatas yaitu 4 kelas untuk 2 Program study yaitu IPS dan IPA. Satu ruang perpustakaan, ruang guru, ruang IPM/OSIS, ruang UKS, ruang TIK yang dilengkapi 15 set komputer, satu ruang Kepala sekolah dan TU serta dilengkapi dengan MASJID SEKOLAH yang cukup luas. SMA MUHAMMADIYAH 2 SINGARAJA hingga kini telah memberikan kontribusi yang positif bagi masyarakat Singaraja khususnya dalam hal peningkatan pendidikan dan pengembangan minat dan bakat serta memurnikan akhlak dan adab mereka.

Bersama 17 orang Tenaga Pendidik dan 3 orang staf tenaga kependidikan, SMA MUHAMMADIYAH 2 SINGARAJA akan berusaha melakukan perubahan-perubahan guna dapat memberikan pengembangan dan peningkatan mutu serta kwalitas pendidikan yang akhirnya mampu menjadikan siswa-siswi kita menjadi "Insan Berkemajuan dan Berakhlak Mulia".

Read More

PPDB 2022/2023 SMAMUDA RAJA

 

Bismillaah, yuk ananda-ananda lulusan SMP/MTs seputaran Singaraja, segera daftarkan diri kalian di SMA MUHAMMADIYAH 2 SINGARAJA. Dapatkan potongan Uang Gedung 50% bagi pendaftar sampai tanggal 25 Juni 2022.

Read More

MERAWAT KADER DIUJUNG WAKTU

 

Oleh : Edy Suprayitno

Sudah sangat jamak ketika siswa kelas XII sudah menyelesaikan UJIAN AKHIR NASIONAL ( istilah dulu sebelum Covid 19 menyerang )  dan saat ini UAN atau UN sudah tidak ada lagi diganti UJIAN SEKOLAH atau US, anak-anak akan lebih banyak menghabiskan waktu mereka dengan ngobrol bersama kawan-kawan, mungkin ada yang bermain basket ( kalau ada lapangannya ) dan ada juga sebagian dari mereka habiskan waktu di kantin atau di perpustakaan. Dan itu mereka lakukan hampir setiap hari sampai mereka benar-benar selesai dan tamat dari sekolah. Begitu juga di SMA Muhammadiyah 2 Singaraja, nyaris juga sama dengan kebanyakan sekolah yang ada. Tidak ada yang salah dengan kebiasaan atau kondisi yang terjadi itu, karena semua mata pelajaran mereka sudah habis dan sudah selesai. 

Namun sebagai bagian dari Muhammadiyah sebagai organisasi besar yang mengusung Semangat Berkemajuan, tentu kita harus peka dan mampu memahami berkemajuan yang di maksud. Menjadi bagian dari Amal Usaha Pendidikan Muhammadiyah,  sekolah adalah gerbang utama proses pembelajaran dan kaderisasi yang dilakukan oleh Muhammadiyah. 

Dengan semangat Insan Berkemajuan dan Berakhlak Mulia, SMA Muhammadiyah 2 Singaraja mencoba memberikan pelayanan yang berbeda kepada siswa atau peserta didik kelas XII dengan memberikan berbagai materi yang sifatnya bisa menambahkan keterampilan maupun wawasan mereka disaat mereka nanti benar-benar sudah selesai dan tamat dari sekolah.

Selama empat pekan kedepan mereka akan diberikan materi-materi yang insyaaAllah diharapkan menambah kepercayaan diri mereka dan menagkap peluang-peluang yang mungkin mereka bisa tangkap dari berbagai materi yang diberikan. 

Materi-materi tersebut adalah materi Jurnalistik Dasar yang disampaikan oleh Yahya Umar yang merupakan seorang wartawan senior hingga saat ini. Selanjutnya materi-materi yang masih berhubungan dengan Jurnalistik, yaitu materi Fotografi Dasar dan pelatihan Design Photo Shop yang diharapkan setelah tamat mereka ada bekal yang berhubungan dengan tulis menukis dan fotography sekaligus mengeditnya.

Guna membekali diri mereka dengan semangat wirausaha dan kemampuan membaca peluang usaha, mereka kita bekali dengan semangat wirausaha dengan mengundang owner Coffee Ikhlas dan Shop Manager Atlantik Jaya yang sangat terkenal di Singaraja. Dan mendampingi mereka juga yaitu bagaimana membaca peluang bisnis melalui Media Sosial. 

Sebagai kader-kader Muhammadiyah yang akan tamat dan segera meninggalkan sekolah, untuk tetap menjadikan mereka kader-kader pelangsung dan penyempurna amanah perserikatan,  kita bekali hati dan fikiran mereka dengan motivasi-motivasi seperti bagaimana menapaki dunia perkuliahan dan melanjutkan pengkaderan melalui IMM tentu bagi yang akan kuliah, dan mengenang semangat mereka saat di IPM. 

Tak lupa khusus bagi kader-kader Ipmawati kita hadirkan bunda Dr. Maryam selaku ketua PDA Buleleng untuk sedikit membekali mereka dengan semangat keibuannya namun penuh dengan katangguhan. Sehingga mereka akan menjadi perempuan yang berani dan tangguh dalam menapaki kehidupan nyata nantinya. 

Dipenghujung kegiatan di akhir bulan April, mereka akan kita sirami dengan nasehat-nasehat agama bahwa sejatinya kesuksesan itu semata-mata bisa diraih hanya bersama iman. 

Read More

Pesantren Ramadhan Hiasi Ramadhan 1443 H di SMA Muhammadiyah 2 Singaraja.

 

SINGARAJA, smamuhammadiyah2singaraja.sch.id. Setelah nyaris memasuki tahun ketiga Pandemi Covid 19, Alhamdulillah Ramadhan tahun ini SMA Muhammadiyah 2 Singaraja bisa menyelenggarakan Pesantren Ramadhan bagi seluruh siswa kelas X,XI dan XII dengan cara tatap muka walau belum diselenggarakan dengan cara menginap.

Setelah cukup lama melakukan persiapan dan berbagai pertimbangan baik dari segi kesehatan maupun keamanan, panitia pelaksana yang diketuai oleh Ahmad Fajarisma, M.Pd yang juga selaku guru pengampu Mata Pelajaran Matematika memutuskan untuk menyelenggarkan Pesantren Ramadhan selama 2 hari ditanggal 21 - 22 Maret 2022 di sekolah.

" alhamdulillah tahun ini kita bisa menyelenggarakan Pesantren Ramadhan dan semoga seterusnya bisa seperti ini. Adapun peserta pesantren Ramadhan kali ini diikuti oleh hampir semua siswa yang berjumlah 98 orang dari seluruh kelas. Materi yang akan diberikan salama 2 hari ini adalah materi Keislaman dan kemuhammadiyahan oleh Ketua PDM Buleleng, materi bagaimana menjadi Da'i, Tadarus dan kajian Keislaman bagaimana memuliakan diri dibulan mulia yang kesemuanya akan disampaikan oleh para guru atau ustadz SMA Muhammadiyah 2 Singaraja." Papar Fajarisma.

Tujuan dari diadakannya pesantren Ramadhan kali ini adalah memberikan ruang kepada para siswa untuk introspeksi diri dalam memahami dan merawat Iman Islam dengan bersungguh-sungguh.

" sebagaimana mesin yang perlu perawatan supaya tetap baik dan kuat, imanpun perlu kita rawat dengan sangat bersungguh-sungguh agar terjaga tetap baik dan senantiasa tetap kuat. Dengan salah satu cara seperti apa yang kita laksanakan saat ini yaitu pesantren Ramadhan. Walau dilakukan hanya 2 hari tanpa menginap, bapak berharap ananda-ananda semua serius dalam mengikuti pesantren Ramadhan ini." Tutur Kepala SMA Muhammadiyah 2 Singaraja saat menyampaikan sambutannya.

Sementara pada kesempatan berbeda saat membuka kegiatan Pesantren Ramadhan kali ini Ketua Majelis Dikdasmen PDM Buleleng menyampaikan beberapa hal terkait dengan betapa Islam menghormati perbedaan dan Islam adalah Rahmat bagi Alam.

" tentu kegiatan pesantren Ramadhan seperti ini sangat bagus dan diharapkan mampu mempengaruhi semangat dalam berislam dan menguatkan keimanan kita sebagai hamba Allah. Dalam kondisi dunia yang semakin berdinamika seperti sekarang ini, tentu kita sebagai umat Islam tidak kaget karena dalam Al-Quran sudah dijelaskan bagaimana kita diciptakan berbeda-beda namun untuk saling mengenal antara satu dengan lainnya." Ucap Nyoman Dodi Irianto didepan semua peserta yang sangat khusuk dan serius mendengarkan.

" dan karena pesantren ini bisa juga disebut pelatihan maka, sangat perlu adanya praktek-praktek yang diberikan kepada para peserta sehingga 2 hari pelaksanaan tidak hanya dipenuhi teori dan ceramah," imbuh pegiat aeromodeling ini.

Read More

Peringati Hari Kesiapsiagaan Bencana ( HKB 2022 ) Nasional, SMA Muhammadiyah 2 Singaraja Gelar Pelatihan.

 

Singaraja, smamuhammadiyah2singaraja.sch.id. Muhammadiyah adalah organisasi kemasyarakatan yang sangat konsen dan peduli terhadap pertolongan kesengsaraan umat. Sejak awal berdiri hingga kini Muhammadiyah tidak pernah berhenti dan lelah dalam melayani umat terlebih disaat terjadi bencana apapun penyebabnya.

Memasuki Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional tahun ini, dimana seluruh elemen masyarakat diharapkan ikut berpartisipas dalam memperingatinya hingga kemandirian dan membiasakan diri atau lembaga untuk siap siaga selalu dalam mengantisipasi terjadinya bencana dapat senantiasa terjaga.

Menjadi salah satu Amal Usaha Muhammadiyah yang bergerak dibidang Pendidikan, SMA Muhammadiyah 2 Singaraja tidak tinggal diam dalam merespon momentum tahunan ini. Setelah berkoordinasi bersama MDMC PDM Buleleng, hari ini Sabtu (23/4) menyelenggarakan peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana atau HKB yang diadakan di komplek sekolah tepatnya di aula SD Muhammadiyah Singaraja.

Mengambil tema "Siap Untuk Selamat", peringatan HKB SMA Muhammadiyah 2 Singaraja dikemas dalam bentuk Sosialisasi MDMC Buleleng dan Kiprahnya selama ini, dan sedikit materi pertolongan pertama dalam kehidupan sehari-hari.

Walaupun hanya diikuti oleh 15 orang Pimpinan Ranting IPM dan beberapa guru, kegaiatan ini tetap berjalan penuh semangat walau para peserta baik PR IPM maupun para guru sebelumnya telah cukup lelah melaksanakan kegiatan Pesantren Ramadhan selama 2 hari.

Dalam kesempatan menyampaikan sambutan disaat pembukaan, Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah 2 Singaraja menyatakan betapa pentingnya semangat peduli dan responsip dalam hal kesiapsiagaan bencana.

" kenapa kita mesti terlibat dan melibatkan diri dalam HKB ini? Karena tugas kita sebagai bagian dari MDMC untuk bisa secara mandiri dan responsip terhadap penguatan diri dan lembaga kita dalam hal kesiapsiagaan bencana. Andai kita dalam hal ini sekolah respon dan bisa mandiri dalam kesiapsiagaan bencana tentu hal ini akan sangat membantu MDMC dalam kesiapsiagaan bencana." ucap Edy yang juga sebagai Ketua Bidang Mitigasi dan Kesiapsiagaan Bencana MDMC Wilayah Bali.

Senada dengan Kepala Sekolah, Fery Sarjono Ketua MDMC Buleleng juga mengingatkan betapa pentingnya kesiapsiagaan agar menjadi budaya.

" untuk melengkapi semangat kesiapsiagaan di sekolah perlu segera di buatkan program-program latihan kesiapsiagaan bencana di sekolah. Kami MDMC Buleleng akan sangat mendukung dan senantiasa ada dalam hal peningkatan kapasitas para guru dan siswa terkait penangulangan bencana khususnya di sekolah." papar Fery Sarjono dalam sambutannya.

Mengakhiri acara pembukaan peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana hari ini, bunda Supartini selaku anggota Dikdasmen PDM Buleleng mewakili Ketua Dikdasmen menyampaikan apresiasi tertinggi beliau atas kegiatan ini.

" kami mengapresiasi setinggi-tingginya atas kegiatan peringatan HKB yang dilaksanakan oleh SMA Muhammadiyah 2 Singaraja hari ini. Bahwa semangat mitigasi bencana memang seharusnya juga lahir dari sekolah kenapa, karena sekolah harus mampu memberikan rasa aman dikalangan siswa maupun guru terlebih rasa aman kepada orang tua siswa terhadap bencana yang mungkin terjadi. Selamat melaksanakan kegiatan HKB 2022 dengan mengucap basmallah HKB SMA Muhammadiyah 2 Singaraja ini saya buka dengan resmi." pungkas Kepala TK 'Aisyiyah ini.

Tepat pukul 09.15 menit kegiatan HKB SMA Muhammadiyah 2 Singaraja ini dimulai dengan pemaparan Ketua MDMC Buleleng terkait beberapa giat dan kiprah MDMC dalah hal penanggulangan bencana baik lokal Bali maupun keterlibatan dalam giat penaggulangan bencana di luar Bali.

Sebagai materi kedua dan terkahir Edy Suprayitno selaku Ketua Bidang Mitigasi dan Kesiapsiagaan MDMC PWM Bali, menyampaikan materi Bantuan Hidup Dasar atas kasus-kasus yang mungkin akan bisa kita jumpai baik dirumah maupun disekolah.

Read More

SMA Muhammadiyah 2 Singaraja

 

Read More

TAPAK SUCI PUTERA MUHAMMADIYAH

 

Lahirnya Tapak Suci di Kauman sebagai wadah integrasi perguruan pencak serumpun ilmu, membawa atmosfer dan semangat ukhuwah di kalangan pendekar Muhammadiyah. Hal ini mendorong semakin tingginya minat anak muda untuk bergabung dengan Tapak Suci.

Fenomena ini membuat Kyai Achmad Badawi selaku Ketua PP Muhammadiyah menaruh perhatian kepada Tapak Suci. Dengan pengalamannya sebagai ulama senior Kyai Badawi menilai Tapak Suci dapat diharapkan menjadi wahana pembinaan kader Muhammadiyah. Maka perkembangan selanjutnya perguruan ini dijadikan sebagai organisasi otonom Muhammadiyah.

Nama perguruan yang ketika dilahirkan adalah Tapak Suci, kemudian diubah menjadi Tapak Suci Putera Muhammadiyah. Demikian pula lambang perguruan ditambahi sinar matahari, yang identik dengan Persyarikatan Muhammadiyah.

Bernaung di bawah bendera Muhammadiyah, membawa konsekuensi perguruan ini untuk merumuskan kurikulum ilmu pencak ala Muhammadiyah yang bebas dari syirik serta harus rasional. Tentu mudah saja bagi Pak Barie Irsjad untuk mentaati misi Muhammadiyah, karena beliau memang pendekar asli Kauman yang sejak bayi ideologinya Muhammadiyah.

Apalagi Pak Barie Irsjad memang rasional, beliau sejak awal mengusung jargon ilmu pencak Tapak Suci itu metodis dan dinamis. Sebagai ortom-nya Muhammadiyah, semua kebijakan persyarikatan adalah hal yang wajib ditaati oleh Tapak Suci. Dalam hal keilmuan ragawi pencak tidak boleh mengandung unsur syirik, demikian pula kurikulum ruhani Tapak Suci juga berupa Al Islam dan Kemuhammadiyahan.

Tidak hanya urusan kurikulum pembinaan anggota, tentu saja semua kebijakan Muhammadiyah wajib dirujuk oleh Tapak Suci. Namun demikian hingga perguruan ini berusia 58 tahun belum semua anggota Tapak Suci bisa menerima kenyataan bahwa dirinya adalah bagian dari Muhammadiyah. Menjadi tantangan besar bagi pimpinan Tapak Suci di semua tingkatan untuk dapat mendidik angggotanya agar tidak gemar berselisih dengan kebijakan Muhammadiyah.

Masih ada yang beratraksi kekebalan

Muhammadiyah sangat melarang warganya untuk mendekati praktik syirik dalam bentuk apapun. Memiliki ortom Tapak Suci adalah salah satu strategi Muhammadiyah dalam berdakwah memurnikan aqidah Islam. Kita tentu paham arus besar budaya pencak silat di Indonesia pada zaman dahulu banyak mempraktikkan ilmu-ilmu kebal yang rentan dengan aroma syirik.

Maka sejak awal Tapak Suci mengusung jargon keilmuan pencaknya metodis, dinamis, dan tidak berbau syirik. Ilmu pencak Tapak Suci rasional dan berbasis aktivitas latihan fisik yang terukur. Ketangkasan, kecepatan, dan ketrampilan teknik pencak dipadu kekuatan dan ketahanan fisik yang prima adalah hasil latihan ragawi Tapak Suci.

Maka sangat disayangkan, masih saja ada segelintir anggota Tapak Suci yang gemar dengan atraksi kebal senjata tajam, bahkan rekamannya dipublikasi di youtube. Praktik seperti ini jelas tidak sesuai dengan tujuan beladiri Tapak Suci serta rekomendasi Muhammadiyah. Selain rentan dengan perbuatan syirik, atraksi kekebalan juga mengandung unsur kesombongan yang seharusnya dihindari.

Atraksi pencak Tapak Suci yang benar adalah menampilkan ketangkasan dan ketrampilan jurus serta seni. Untuk menunjang keindahan bisa dipadu dengan iringan alat musik tradisional. Tampilkanlah Tapak Suci sebagai seni beladiri yang rasional, indah, dan bebas dari praktik syirik.

Berselisih dengan tuntunan dari Majelis Tarjih

Setiap menjelang idul fitri dan idul adha selalu dipublikasikan tuntunan ibadah dari Majelis Tarjih Muhammadiyah. Tentu yang paling seru dan klasik ketika terjadi perbedaan dalam penentuan tanggal pelaksanaan sholat ied antara Muhammadiyah dengan pemerintah maupun pihak lain.

Dalam mensikapi hal ini, di usia Tapak Suci yang telah menginjak 58 tahun masih saja ada anggotanya yang terbilang senior kurang yakin dengan metode yang digunakan Muhammadiyah. Barangkali ada 2 sebab bisa karena jarang ngaji, atau silatnya ikut Tapak Suci tapi ngajinya tidak di Muhammadiyah.

Tentu menjadi ironi ketika anggota Tapak Suci sudah sabuk biru bahkan sabuk hitam kok persepsi Al Islam-nya belum selaras dengan Muhammadiyah. Artinya pembinaan ragawinya saja yang sukses wong latihan silat sampai tingkat pendekar, tapi pembinaan ruhani Al Islam dan Kemuhammadiyahan-nya perlu ditinjau lagi.

Tentu praktik selain urusan sholat ied masih banyak, tapi dalam hal sholat ied pasti akan disorot masyarakat jika seorang anggota senior Tapak Suci tidak taat dengan Muhammadiyah. Tapak Suci tidak boleh memandang sepele fenomena seperti ini, ketika gagal menginternalisasi Al Islam dan Kemuhammadiyahan maka bisa jadi juga tidak loyal dengan Tapak Suci.

Harus diakui dan disyukuri bahwa perekat Tapak Suci adalah Muhammadiyah, sudah banyak perguruan pencak silat yang lebih tua dari Tapak Suci mengalami perpecahan lalu bubar atau setidaknya dualisme kepengurusan. Maka jika masih ada anggotanya yang tidak taat dengan Muhammadiyah, bisa menjadi tanda bahaya bagi eksistensi dan kekompakan di tubuh Tapak Suci. Maka semua jajaran pimpinan perguruan harus memastikan bahwa kurikulum pembinaan ruhani Al Islam dan Kemuhammadiyahan wajib dilaksanakan dengan baik. Nuwun.

Yudha Kurniawan, Kader Tapak Suci Bantul

Read More

SMA Muhammadiyah 2 Singaraja Gelar PAT Online.

Singaraja, smamuhammadiyah2singaraja.sch.id. Masih di bulan Syawal 1443 H, tepatnya hari ini ditanggal 17 - 23 Mei 2022 siswa kelas X dan XI SMA Muhammadiyah 2 Singaraja menghadapi Penilaian Akhir Tahun atau yang lebih dikenal dengan PAT.

Melihat perkembangan perekonomian masyarakat paska sedikit melandainya penyebaran Pandemi covid 19 dan masih belum stabilnya perekonomian masyarakat, SMA Muhammadiyah 2 Singaraja segera merespon kondisi tersebut dengan sedikit membantu para orang tua atau peserta didik dengan menyelenggarakan PAT secara semi Online.

"Dalam pelaksanaan PAT 22/23 kali ini PAT akan dilaksanakan dengan 2 cara yaitu Tatap Muka tapi soal yang dikerjakan dibagikan secara online namun jawabannya dikerjakan secara off line. Hal ini dilakukan untuk membantu peserta didik sedikit meringankan pembiayaan mereka." Ungkap Latifah selaku Ketua Panitia PAT tahun ini.

Diikuti oleh 67 peserta didik kelas X dan XI, pelaksanaan PAT ini akan menghabiskan waktu selama 5 hari dimulai hari ini Selasa (17/22) hingga Senin (23/22). Mata Pelajaran yang akan diujikan adalah sebanyak 17 Mapel baik dari kelas IPS maupun IPA khususnya beberapa kelas X.

Dalam pelaksanaan PAT kali ini, secara teknis pengawas akan memastikan seluruh peserta ujian akan telah menerima Link Soal 5 menit sebelum PAT dilaksanakan. Setelah soal diterima dan di download para peserta wajib mematikan wifi atau sistem data atau dialihkan ke mode pesawat.  Hal ini dilakukan untuk memastikan tidak ada kecurangan dalam pelaksanaan PAT.

Dihubungi secara terpisah Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah 2 Singaraja membenarkan pelaksanaan PAT tahun ini dilaksanakan dengan cara semi online.

" benar sekali, kali ini pelaksanaan PAT kita adakan dengan cara 2 metode. Soal kita kirim secara online namun mereka menjawab dengan cara off line dan tatap muka dikelas dimana ruangan sudah disiapkan oleh panitia PAT. Adapun maksud kami adalah mengaplikasikan semangat berkemajuan yang manjadi semangat sekolah kami dan juga sebagai wujud kepedulian kami dengan kondisi perekonomian yang masih belum stabil di masyarakat kita." Papar Kepala Sekolah yang juga sebagai Komandan Kokam PWPM Bali.

 

Read More

WISUDA KELAS XII TAHUN AJARAN 2022/2023

Hari Kamis, 26 Mei 2022 hari dimana kalain akan pergi dan menjemput MASSA DEPAN kalian.

Read More

PAT di Hari Kedua

 

2 hari PAT berjalan

Semangat anak², PAT masih kalian lalui selama 2 hari. Jangan dihitung, entar malah bingung🤭, yang terpenting belajarnya makin greget lagi.

Kerjakan persoalan yang kalian hadapi itu dengan mandiri, teliti dan penuh percaya diri. Insya Allah hasilnya akan baik² saja.

Jika nilai yang kalian peroleh dari hasil mengerjakan sendiri, itu terasa sangat membanggakan pastinya.

Tetap semangat, tingkatkan terus belajar untuk menguasai materi yang sudah diajarkan.

Jaga selalu kesehatan, dan tetap berdoa meminta ridho dari Allah SWT serta orang tua kalian ya. 🙂🙏

"Insan Berkemajuan & Berakhlak Mulia"

https://bit.ly/FormSmamudarajaPPDB2022

Read More